Kurangnya Motivasi Kerja
Penyebab terjadinya turn over karyawan yang pertama adalah kurangnya motivasi kerja. Tidak sedikit karyawan yang berpikir bahwa tujuan atau motivasi kerja adalah untuk memenuhi kebutuhan hidup. Padahal, pekerjaan atau karier memiliki arti yang lebih luas, yaitu sebagai identitas, bahkan tujuan hidup. Masalahnya, tidak semua orang bisa bekerja sesuai dengan passion yang dimiliki. Banyak yang berakhir menjadi karyawan dan bekerja hanya untuk memenuhi kebutuhan hidup. Hal tersebut tentu mengakibatkan kurangnya motivasi kerja karena pada dasarnya tidak menyukai pekerjaan yang dilakukan.
Idioms liên quan đến Turn over:
Đối với Turn over không có quá nhiều cụm idioms nhưng chúng ta vẫn nên biết và nắm chắc để có thể làm các bài tập.
Các cụm idioms liên quan đến Turn over.
Please turn over: xin xem trang sau.
Turn over a new leaf: bước sang một trang mới có một khởi điểm mới.
I have turned over a new leaf.
Tôi đã có những thay đổi vô cùng quan trọng trong cuộc sống của mình.
Turning over a new leaf.
Đây là một sự thay đổi mới đấy.
For me, turning over a new leaf is using my skills for the right reasons.
Đối với tôi, bắt đầu lại từ đầu là sử dụng kĩ năng đó vì những mục đích đúng đắn.
Bài viết đã nêu ra thêm một số thông tin về cụm từ Turn over. Hy vọng bài viết đã cung cấp cho bạn đọc thêm những kiến thức mới bên cạnh đó là cách sử dụng thông qua những ví dụ để giúp các bạn nhiều hơn khi cần dùng làm bài tập cũng như giao tiếp hằng ngày. Cám ơn các bạn đã theo dõi bài viết và chúc các bạn học tốt!
Laporan Toi (Turn Over Interval)
Employee turnover atau perputaran karyawan menjadi hal yang perlu diperhatikan oleh perusahaan. Seberapa lamanya seorang karyawan bertahan di sebuah perusahaan bisa juga menjadi indikator baik dan tidaknya lingkungan kerja perusahaan.
Mungkin jika hanya ada satu orang karyawan saja yang resign dalam waktu singkat atau di bawah satu tahun saja belum menjadi masalah yang serius. Namun, jika satu per satu karyawan mengundurkan diri dan terjadi secara terus-menerus, tentu ini menjadi sebuah masalah yang serius. Employee turnover yang tinggi bisa menjadi indikator ada bagian dari perusahaan yang tidak sehat. Jika masalah employee turnover ini sudah berada di level serius, tentu perusahaan harus menyikapinya dengan serius dan mengambil tindakan yang dapat mencegah dan mengatasi permasalahan employee turnover yang tinggi.
Berikan Tunjangan dan Kompensasi yang Pantas untuk Karyawan
Setiap karyawan pasti ingin kontribusinya dihargai perusahaan. Sebagai perusahaan, penting untuk menghargai karyawan dengan cara memberikan gaji, tunjangan, dan kompensasi yang pantas atau sesuai dengan kinerja karyawan. Beberapa hal yang bisa menjadi indikator dalam memberikan penilaian adalah kehadiran, kinerja, dan lain sebagainya.
Penyebab Turn Over Karyawan
Lantas, apa yang menjadi penyebab terjadinya turn over karyawan?
Sistem Seleksi Karyawan Kurang Tepat
Menemukan karyawan yang sesuai dengan kriteria perusahaan tentu bukan perkara mudah. Akan tetapi, memaksakan karyawan yang tidak sesuai dengan kriteria jelas tidak bisa menjadi jawabannya. Tidak hanya merugikan perusahaan, karyawan yang tidak memiliki keahlian yang sesuai pun akan merasa tidak layak berada di posisi tersebut dan lagi-lagi tidak bisa mengembangkan diri.
Baca juga: Strategi Penetapan Harga: Tujuan, Langkah, dan Jenisnya
Cara Menghitung Turn Over Karyawan
Untuk mengetahui secara pasti seberapa besar tingkat turn over karyawan, kamu bisa mengikuti cara menghitung turn over karyawan dengan menggunakan rumus turn over karyawan berikut ini.
Pastikan Work-Life Balance Terpenuhi
Cara mengatasi turn over karyawan berikutnya adalah dengan memastikan work life balance karyawan terpenuhi. Alih-alih memintanya lembur hingga tengah malam atau di akhir pekan, jangan ragu untuk mendorong karyawan beristirahat sejenak dari rutinitas pekerjaan dengan mengambil cuti. Di sisi lain, pastikan perusahaan memberikan beban kerja yang sesuai dengan tanggung jawab yang telah disepakati dan sepadan dengan gaji. Terpenuhinya work life balance bisa menjadi salah satu kunci agar karyawan merasa betah dan tidak mengambil keputusan untuk meninggalkan perusahaan.
Beban Kerja Lebih Tinggi daripada Gaji
Selanjutnya, penyebab turn over karyawan yang ketiga adalah gaji yang tidak sepadan dengan beban kerja. Membayar karyawan sesuai dengan keahlian atau skill yang dimiliki adalah cara perusahaan untuk menunjukkan penghargaan. Beban kerja yang lebih tinggi daripada gaji tentu membuat karyawan merasa tidak adil dan terbebani. Dengan demikian, penting bagi perusahaan untuk memberikan gaji yang sepadan, menaikkan gaji sesuai peraturan yang berlaku, dan memberikan bonus untuk karyawan yang layak mendapatkannya.
Bisnis.com, JAKARTA – Platform management talent Ekrutes.id menilai bahwa fenomena turn over atau perputaran keluar dan masuknya karyawan di sebuah perusahaan terjadi karena tidak cocoknya hubungan antara atasan dengan pegawai.
CEO of Ekrutes.id Hartono Chandra mengatakan bahwa hal ini biasanya berkaitan dengan kepribadian seseorang. Lantaran, lanjut dia proyeksi dimana dan posisi apa sebaiknya seorang calon karyawan ditempatkan sulit untuk terdeteksi.
“Psikotes adalah langkah awal yang penting bagi perusahaan atau HR untuk lebih mengenal kandidat. Banyaknya turn over pegawai yang terjadi di perusahaan saat ini karena ada ketidakcocokan antara atasan dengan bawahan, atau dengan sesama rekan kerja,” katanya melalui rilisnya, Sabtu (4/3/2023).
Lebih lanjut, Hartono meyakini proses seleksi setidaknya akan mengurangi terjadinya turn over pegawai yang tinggi, karena mereka sudah diketahui proyeksi posisi dan pekerjaan yang sesuai.
Apalagi, dia melanjutkan bahwa proses rekrutmen dengan psikotes memang selama ini menjadi kendala sejumlah perusahaan, karena keterbatasan waktu dan biaya. Pasalnya saat melakukan psikotes luring, dibutuhkan waktu cukup lama untuk menunggu hasil psikotes.
Melihat fenomena itu dia mengatakan bahwa perusahaan saat ini tengah berfokus pada pengembangan alat asesmen seperti psikotes daring meluncurkan fitur baru untuk mengefisiensi proses rekrutmen pegawai hingga 70 persen.
Dia melanjutkan, fitur yang dimaksud tes IQ WMS yang diyakininya dapat membantu proses rekrutmen pegawai perusahaan bisa dilakukan jauh lebih efisien dengan menyiapkan layanan screening psikotes online.
Apalagi, dia melanjutkan tes tersebut dapat mengetahui potensi seseorang dan membantu memberikan rekomendasi pekerjaan atau karir yang sesuai dengan potensi yang dimiliki, sebab tes intelegensi ini sudah disesuaikan dengan demografi dan kebudayaan di Indonesia.
Selain itu, perusahaan juga memiliki fitur Ekrubox, sistem kecerdasan buatan yang bisa memberikan rekomendasi talent berdasarkan hasil psikotes dan memberikan rekomendasi posisi yang sesuai. Sehingga diharapkan perusahaan bisa mendapatkan sumber daya manusia yang berkualitas.
Cara Menghitung Turn Over Karyawan Perbulan
Memiliki karyawan yang kompeten tentu menjadi faktor penting bagi sebuah perusahaan, sebab karyawan merupakan aset yang perlu dijaga dengan baik. Walau demikian, setiap perusahaan pasti akan mengalami proses turn over. Ya, jika sudah bekerja secara profesional, kamu tentu sudah tidak asing dengan istilah tersebut. Singkatnya, turn over adalah proses masuk keluar karyawan dalam sebuah perusahaan. Proses ini wajar terjadi jika berada dalam batas normal. Nah, bagaimana jika turn over sebuah perusahaan berada dalam tingkat tinggi?
Sebelum menjawab pertanyaan tersebut, ada baiknya kamu memahami terlebih dulu pengertian turn over, penyebab turn over karyawan, cara menghitung turn over karyawan, serta cara mengatasi turn over karyawan yang tinggi selengkapnya melalui pembahasan di bawah ini.
Solusi Mengatasi Turnover yang Tinggi
Jangan khawatir, berita baiknya adalah permasalahan tentang employee turnover sangat bisa untuk diatasi. Seringkali, solusinya dimulai dengan manajer departemen. Berikut beberapa cara yang bisa digunakan oleh tim HR untuk mengatasi permasalahan employee turnover:
Jika terjadi permasalahan employee turnover, perusahaan wajib memberi perhatian khusus dan segera mengatasinya sebelum berlarut dan nantinya merugikan perusahaan tersebut. Laju employee turnover yang tinggi memberikan berbagai permasalahan perusahaan yang bisa berdampak fatal bagi perusahaan.
Analisa permasalahan secara mendetail dan menyeluruh bisa menyelamatkan perusahaan dari permasalahan employee turnover ini. HR dan manajer mempunyai peranan penting dalam menyelesaikan permasalahan employee turnover ini. Keberadaan teknologi dapat dimanfaatkan untuk kelancaran proses mengatasi maupun mencegah laju employee turnover yang tinggi. Worxspace hadir sebagai smart personalia tool yang dapat membantu HR dan manajer dalam mengatasi masalah employee turnover. Pelajari selengkapnya di https://worxspace.id/